KUCINGKU KEHILANGAN NAFSU MAKAN! KENAPA YA?

Judul di atas mungkin tak asing di telinga sebagian Paw Heroes. Ketika kita pelihara kucing kesayangan, terus tiba-tiba si meong kehilangan nafsu makannya? Paw Heroes mungkin menyadari bahwa kucing memiliki kecenderungan untuk rewel dalam hal makanan. Masalah makanan ini juga sangat sensitif bagi kucing, bila kucing makan terlalu banyak atau terlalu sedikit, dapat menimbulkan penyakit kesehatan seperti diare misalnya.

Nah, tapi kalau kucing makan terlampau sedikit bahkan hingga tidak mau makan sama sekali, bisa membuat situasi menjadi lebih serius. Hal ini tentu akan membuat Paw Heroes khawatir ya?

Sumber: My Pet and I

Menurut penelitian, ketika kucing tidak makan dengan cukup, mereka akan mulai menggunakan cadangan lemak sebagai sumber energi, yang dapat menyebabkan penurunan berat badan yang cepat, kehabisan protein, dan stres pada hati.

Oleh karena itu, merawat kucing dengan baik dan benar sangat penting setelah memutuskan untuk memeliharanya di rumah. Kesehatan kucing tidak hanya bergantung pada kebersihan lingkungan dan perawatan fisik, tetapi juga tergantung pada jenis makanan yang diberikan kepada mereka. Kalau kucing sampai kehilangan nafsu makan, ini tentu berbahaya.

Apa saja sih alasan kucing kehilangan nafsu makan? Berikut adalah beberapa penjelasannya:

1. Kucing sedang Sakit

Saat kucing Paw Heroes tiba-tiba kehilangan nafsu makan, ini bisa menjadi tanda bahwa ada sesuatu yang tidak beres, misalnya kucing sedang sakit. Ada beberapa kondisi kesehatan lain yang dapat menyebabkan hal ini terjadi, seperti infeksi, pankreatitis, gagal ginjal, masalah usus, atau bahkan kanker. Namun, terkadang penyebab kehilangan nafsu makan pada kucing bisa menjadi hal yang kurang serius, seperti sakit gigi. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan kondisi kesehatan kucing secara menyeluruh dan segera membawa ke dokter hewan jika diperlukan.

2. Keresahan atau masalah psikologis

Jika dokter hewan telah mengkonfirmasi bahwa tidak ada masalah kesehatan fisik pada kucing, maka kemungkinan masalahnya bukan di fisik tetapi psikis. Ya, kucing juga bisa depresi atau cemas. Hal ini bisa menjadi penyebab kucing tidak mau makan. Selain itu, perubahan lingkungan di sekitar kucing, seperti perubahan keluarga atau situasi rumah, dapat mempengaruhi kucing yang sensitif. Usahakan mencegah hal-hal yang dapat membuat kucing stres.

3. Perubahan atau perjalanan rutinitas

Sama seperti manusia, hewan peliharaan seperti kucing juga membutuhkan waktu untuk beradaptasi. Oleh karena itu, perubahan rutinitas seperti perpindahan rumah atau perubahan dalam keluarga dapat menyebabkan stres pada kucing, yang pada akhirnya dapat menyebabkan hilangnya nafsu makan. Selain itu, beberapa kucing juga dapat mengalami mabuk perjalanan ketika mereka melakukan perjalanan jauh dengan mobil atau pesawat terbang, yang dapat menyebabkan mual atau muntah dan mengakibatkan kehilangan nafsu makan.

4. Pengaruh Vaksinasi

Paw Heroes harus memperhatikan bahwa kucing mungkin tidak mau makan setelah mendapatkan vaksinasi rutin. Kucing yang mengalami reaksi negatif terhadap vaksin bisa mengalami kehilangan nafsu makan. Walaupun vaksinasi telah membantu menyelamatkan jutaan hewan, namun efek samping ringan dan sementara bisa terjadi.

5. Masalah gigi

Kucing yang tidak mau makan bisa disebabkan oleh masalah gigi seperti sakit atau nyeri pada gigi dan gusi yang membuat mereka tidak nafsu makan.

6. Masalah pencernaan

Kucing dapat berhenti makan karena masalah pencernaan seperti gangguan pada perut, usus, atau organ pencernaan lainnya. Selain itu, masalah ini juga dapat menyebabkan kucing mengalami sakit perut atau diare. Beberapa masalah pencernaan pada kucing meliputi refluks asam, tumor, ketidakseimbangan bakteri usus, infestasi parasit, penyakit iritasi, dan masalah pada usus besar.

7. Rasa makanan

Kucing dapat memakan jenis makanan tertentu dalam jangka waktu yang lama, namun tiba-tiba bisa berhenti makan tanpa alasan yang jelas. Penyebabnya mungkin hanya masalah preferensi atau karena produsen makanan mengubah bahan atau rasa tanpa memberi tanda pada kemasan. Kucing mungkin perlu waktu lama untuk menyesuaikan diri dengan makanan baru, sehingga hal ini dapat mengakibatkan kehilangan nafsu makannya.

8. Bentuk dan tekstur makanan

Faktor lain yang dapat memengaruhi nafsu makan kucing adalah bentuk dan tekstur makanan. Beberapa kucing mungkin lebih suka makanan dengan bentuk dan tekstur tertentu, seperti makanan yang berbentuk segitiga atau makanan yang lebih renyah atau basah. Selain itu, preferensi makanan kucing juga dapat berbeda-beda antara satu sama lain.

9. Menelan benda asing

Jika kucing tidak sengaja menelan benda asing, maka benda tersebut dapat tersangkut di usus kucing dan menyebabkan gangguan pencernaan. Seperti masalah pencernaan lainnya, kucing akan menunjukkan gejala seperti diare, muntah, atau hilangnya nafsu makannya.

10. Hasrat sedang tinggi

Ketika kucing sedang mengalami fase birahi, mereka cenderung mengalami penurunan nafsu makan. Kucing yang sedang mengalami fase birahi cenderung merasa tertekan dan stres. Keadaan ini dapat memburuk jika kucing tidak memiliki pasangan kawin yang memenuhi kebutuhan mereka.

Nah, sekarang Paw Heroes sudah tahu penjelasan tentang penyebab-penyebab kenapa kucing kesayangan kita bisa kehilangan nafsu makannya. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi Paw Heroes dalam merawat kucing kesayangan, dan semoga mereka sehat selalu ya!

Sumber:

Gramedia. (2022). Ketahui Penyebab Kucing Tidak Mau Makan dan Cara Mengatasinya. Retrieved from: https://www.gramedia.com/best-seller/kucing-tidak-mau-makan/